Saturday 26 November 2011

~FOTOSINTESIS~

Fotosintesis Menghasilkan Zat Tepung, Fotosintesis Memerlukan Cahaya Dan Klorofil

TINJAUAN PUSTAKA
Fotosintesis adalah suatu proses biologi yang komplek. Proses ini menggunakan energi dari cahaya yang dapat dimanfaatkan oleh klorofil yang terdapat dalam kloroplas. Fotosintesis memerlukan Carbon dioksida (Co2) dan air (H2O) sebagai bahan kemudian menghasilkan karbohidrat dan melepaskan Oksigen (O2). Karbohidrat yang dibentuk adalah glukosa
Proses fotosintesa dipengaruhi oleh bermacam-macam factor seperti cahaya,( yang di serap oleh terdiri dari pertikel kecil) ,klorofil (sebagai penyerap cahaya yang mengubahnya menjadi energi kimia yang di butuhkan dalam mereduksi karbondioksida menjadi karbohidrat dalam proses fotosintesis), kadar Co2 (di ambil dari udara terserap oleh tanaman melalui stomata yang ada di bagian – bagian daun) dan air (di ambil dari rongga – rongga di dalam tanah melalui akar di tranlokasikan ke bagian daun melalui xylem.
Untuk menunjukkan dan membuktikan proses dari kejadian fotosintesis maka akan dilakukan satu percobaan tentang fotosintesis menghasilkan karbohidarat, fotosintesis memerlukan cahaya dan klorofil.

Friday 25 November 2011


ABSTRAKSI
Nama /NIM : Rosidah/K 4207246
B. Peminatan : Teknologi Benih
Judul laporan : Memproduksi Benih Padi Varietas IR 64 Bersertifikat di Kebun Benih Padi Tegalgondo

Waktu dan tempat pelaksanaan:
1.Tanggal 15 September s.d 28 November 2008, PKL dilaksanakan di Kebun Benih Padi (KBP) Tegalgondo yang beralamat: Jalan Raya Solo – Yogya km 15 Tromol Pos 02, Kartosuro, Jawa Tengah.
2.Tanggal 1 Desember 2008 s.d 13 Februari 2009, PKL dilaksanakan di Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPSBTPH) II Jawa Tengah (Jateng), dengan alamat Jl. Raya Solo – Yogya Km. 15; Sraten, Gatak, Sukoharjo P.O. Box 155 Solo 57101.

Wednesday 23 November 2011

ABSTRAKSI

Nama /NIM : Rosidah/K 4207246
B. Peminatan : Teknologi Benih
Judul laporan : Pengujian dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura di Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih (BPSB) Surakarta – Jawa Tengah.
Waktu dan tempat pelaksanaan:
1.Tanggal 15 September s.d 28 November 2008, PKL dilaksanakan di Kebun Benih Padi (KBP) Tegalgondo yang beralamat: Jalan Raya Solo – Yogya km 15 Tromol Pos 02, Kartosuro, Jawa Tengah.
2.Tanggal 1 Desember 2008 s.d 13 Februari 2009, PKL dilaksanakan di Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPSBTPH) II Jawa Tengah (Jateng), dengan alamat Jl. Raya Solo – Yogya Km. 15; Sraten, Gatak, Sukoharjo P.O. Box 155 Solo 57101.

Friday 11 November 2011

Keasaman dalam laturan dinyatakan sebagai kadar ion hydrogen disingkat (H+) atau sebagai pH yang artinya – log H.dengan kata lain pH merupakan ukuran kekuatan suatu asam. pH suatu larutan dapat ditera dengan bebarapa cara antara lain dengan jalan menitrasi larutan dengan asam indicator atau yang lebih teliti lagu dengan pH meter. pH berkisar antara 10 -1 sampai 10-12 mol/liter. Makin tinggi konsentrasi ion H makin rendah – log H atau pH tanah, dan makin asam reaksi tanah. Pada umumnya keasaman tanah dibedakan atas asam, netral, dan basa. Ion H dihasilkan oleh kelompok organic yang dibedakan atas kelompok karbosil dan kelompok fenol.id="fullpost">pH dikatakan netral apabila memiliki nilai 7, asam apabila dibawah 7, dan basa apabila nilai diatas 7 pH dapat dipengaruhi oleh dekomposisi bahan organik, bahan induk, pengandapan, vegetasi alami, kedalaman tanah, dan penggenangan.Telah ditandai bahwa pH tertentu cenderung dikaitkan dengan suatu kumpulan bagian kondisi tanah. Tanah dengan pH 8 dan diatasnya biasanya didominasi oleh hidrolisa karbonat dan mereka terutama dikembangkan dari bahan induk yang berkapur. Pelapukan dan pencucian berlangsung minimal. hidrolisis karbonat dan untuk mengurangi perluasan hidrolisa basa dapat ditukar, mengendalikan pH pada beberapa Entisol muda dan Inceptisol, tanah dengan regim kelembaban tanah ridik, ridisol dan beberapa vertisol, dimana kandungan liat yang menggembung yang tinggi menghambat pemindahan basa dalam karbonat melaluipencucian.

Monday 7 November 2011


Laporan Praktek
PEMBUATAN MEDIA PDA (Potato Dekstrosa Agar)
A.TINJAUAN PUSTAKA
Seperti yang telah kita ketahui bahwa pengganggu itu dapat menimbulkan kerugian pada tanaman dan dampaknya juga menimbulkan kereugian ekonomis kepada petani yang menanam dan mengusahakannya yang berarti akan sia-sia saja usahanya menanam tanaman kalau tidak dilindungi dari pengganggunya itu.Maka dari itu kita harus mengendaliakan hama ataupun penyakit yang berada dilkapangan maupun yang ada digudang penyimpanan.


RINGKASAN
Respon Benih Anthurium Varietas Gelombang Cinta dan Dasi Terhadap Konsentrasi Pupuk Cair Biourine: Rosidah, K4040722; 2010; 32 halaman; Jurusan Manajemen Agribisnis, Program Studi D-IV Manajemen Agroindustri, Politeknik Negeri Jember.

Banyak cara yang dilakukan petani anthurium untuk melakukan perbanyakan anthurium secara generatif, namun pembibitan melalui benih memerlukan waktu yang sangat lama. Maka dari itu diperlukannya suatu terobosan baru dalam dunia pertanian khususnya untuk tanaman hias, dimana jarangnya para petani menggunakan pupuk cair untuk perawatan tanaman atau sebagai pemacu pertumbuhan tanaman. Di dalam pupuk cair biourine banyak unsur yang terkandung di dalamnya, salah satunya adalah zat perangsang tumbuh IAA.

 

blogger templates | Make Money Online